Rabu, 18 Desember 2013

Peluang Bisnis Tiket Pesawat

Cara Mencari Android yang Hilang



Entah lupa atau diambil orang. Yang pasti, kamu tidak menemukan ponsel atau tablet Android kesayangan kamu. Jangan panik. Menggunakan Android Device Manager, Android kamu bisa ditemukan. Atau setidaknya, data di dalamnya tidak bisa diakses orang.Ulasan ini saya ambil dari sumber Pcplus
Menggunakan Android Device Manager

Android Device Manager adalah fasilitas untuk mendeteksi keberadaan Android kamu. Fasilitas ini langsung aktif untuk semua perangkat Android, jadi meski kami tidak pernah mengaktifkannya, fasilitas ini bisa langsung dipakai. Kamu bisa mengakses Android Device Manager di link ini (https://www.google.com/android/devicemanager) dan login menggunakan akun Google kamu.
Selama ponsel terhubung ke internet dan GPS-nya aktif, Android Device Manager  bisa mendeteksi keberadaan ponsel. Akurasinya memang agak lebar (sekitar 25 meter), jadi Android Device Manager tidak bisa mendeteksi apakah ponsel kamu ada di kamar atau ruang tamu rumah kamu. Namun setidaknya kamu mengetahui apakah ponsel kamu tertinggal di rumah atau di tempat lain.
Di dalam Android Device Manager juga tersedia fasilitas Ring untuk membunyikan ponsel Android kamu. Dengan mengaktifkan Ring, smartphone kamu akan berbunyi dengan volume penuh selama 5 menit, sehingga kamu punya waktu mencarinya. Jika belum ketemu, bunyikan lagi. Selama ponsel menyala dan baterainya masih penuh, ponsel kamu akan terus berbunyi. Bunyi akan berhenti jika kamu menyentuh tombol Power ponsel Android tersebut.

Fasilitas ini mirip seperti kamu miss-call ponsel kamu, namun lebih efektif karena berbunyi selama 5 menit. Namun perintah membunyikan ini menggunakan koneksi internet, sehingga ponsel Android kamu memang harus terhubung ke internet supaya bisa dibunyikan.
Jika ponsel tidak juga diketemukan, jalankan menu Lock. Dengan menekan menu Lock dan memasukkan password Google kamu, Android Device Manager akan mengirimkan perintah mengunci perangkat Android tersebut. Kunci baru terbuka jika kamu memasukkan password di ponsel Android kamu tersebut. Nah, jika ada orang yang mengambil ponsel kamu, dia tidak bisa menggunakan ponsel tersebut selama password kamu tidak bisa ia tembus.

Android Device Manager juga menyediakan fasilitas Erase untuk menghapus data di dalam ponsel. Namun khusus untuk Erase dan Lock, kamu harus mengaktifkannya terlebih dahulu. Caranya klik Setup Lock & Erase, nanti Google akan mengirimkan notifikasi ke perangkat kamu. Cukup pastikan permintaan akses administratif ke kedua opsi (Lock dan Erase) ini sudah dicentang, tekan tombol back di Android mu. Namun perlu dicatat, setelah melakukan Wipe, kamu tidak bisa lagi menjalankan perintah Ring maupun Lock karena Android kamu sudah kembali kondisi asal (factory reset).

Mungkin kamu bertanya, bagaimana jika orang yang mengambil ponsel kamu mengganti kartu SIM? Apakah Android Device Manager tetap berfungsi?
Jawabannya iya, selama orang tersebut tidak melakukan hard-reset Android kamu. Jika orang tersebut menggunakan kartu lain, menyalakan ponsel, lalu terhubung ke internet, perintah dari Android Device Manager bisa berjalan. Jika ponsel sudah terkunci, berarti orang tersebut tidak bisa menggunakan ponsel kamu.
Namun jika orang tersebut menggunakan kartu lain, melakukan hard-reset, baru terhubung ke internet, perintah Ring, Lock, dan Wipe tidak bisa berjalan. Dengan kata lain, ponsel kamu “resmi” berpindah tangan. Namun setidaknya data di dalamnya sudah terhapus.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar